(Serpong,BAPETEN)
Kebutuhan terhadap broadband dan koneksi data multimedia telah meningkat pada dekade belakangan ini dan diprediksikan akan terus berkembang pada beberapa tahun mendatang. Teknologi Broadband Wireless Access (BWA) memberikan perubahan dengan harga yang murah dan layanan akses jaringan yang berkualitas tinggi, membuka layanan baru serta menjawab tantangan pasar. Putra-putra Bangsa telah berhasil membuat, mengembangkan, mengetes, menginstal dan mengoperasikan teknologi yang merupakan langkah awal dari produk lokal pertama di Indonesia yang dinamai WiMAX. Peluncuran WiMAX Anak Bangsa ini diprakarsai oleh Kementerian Negara Riset dan Teknologi bekerjasama dengan PT. Teknologi Riset Global (TRG) dan PT. Hariff Daya Tunggal Engineering pada Sabtu (2/5) bertempat di Gedung Graha Widya Bhakti PUSPIPTEK, Serpong.
Acara peluncuran WiMAX Anak Bangsa ini juga merupakan ajang silaturahmi Bloggers dan Mailisters sehingga tema
yang diangkat adalah When Bloggers and
Mailisters Collide. Komunitas jaringan media yang hadir antara lain
Community Maillist yang diketuai Merry Magdalena; Techno Media yang merupakan
kumpulan wartawan-wartawan yang meliput masalah iptek; Blogger Kompasiana yang
dipimpin oleh Peppih Nugraha dan lain-lain. Acara keakraban silaturahmi ini
dimulai dengan park-walk di Kebun Tanaman Koleksi Seantero Nusantara. Para
peserta diajak berkeliling sejauh 9 kilometer untuk menikmati tegakan endemik
propinsi di Indonesia yang awalnya merupakan gagasan Dr. Setiati Sastrapraja
pada Tahun 1982 dan ditatakelola kembali oleh LIPI pada 1984.
Setelah mengelilingi taman dan kembali ke gedung, para peserta dihibur lantunan musik.
Acara inti merupakan ajang penyaksian kawasan Puspiptek Serpong sebagai field lab test bagi WiMAX di frekuensi 2,3 GHz. Acara diisi dengan pencerahan
tentang “Wimax – bikin berselancar, email dan ngeblog semakin asyik†yang
dibawakan secara akrab oleh Kang Onno W. Purbo, seorang pakar telematika.
Dijelaskan bahwa WiMAX dapat memenuhi kebutuhan akan internet, bertelepon dan
browsing video secara cepat, gratis, dan berkualitas. Hal ini dibuktikan dengan
melakukan teleconference dengan Haryanto Sahar, Koordinator WiMAX yang
berkedudukan di Kantor Ristek. Bandwide yang dibutuhkan untuk teleconferenceini berkisar 3 Mega Bites per Second (MBPS). Setelah itu dilakukan browsingmultimedia dimana video yang tampil diakses dari 1 klien kemudian dibandingkan
dengan dua klien secara bersamaan. Kualitas yang muncul sangat bagus, tidak
patah-patah seperti halnya bila men-download video dari sebuah situs terkenal.
Hal ini dikarenakan implementasi dari teknologi WiMAX dapat digunakan untuk
layanan akses aplikasi VoIP/Teleponi dan multimedia yang merupakan teknologi 4G.
Selain itu keunggulan yang membedakan WiMAX dengan koneksi internet
konvensional adalah kanal yang dipakai adalah IP Address pengguna sehingga sebanyak
apapun sang pemakai membuka akses internet, kapasitas bandwithnya tetap sama. “Ini
sebuah lompatan teknologi yang luar biasaâ€, ujar Onno.
Direncanakan kehandalan WiMAX ini baru akan digunakan di Kawasan Puspiptek Serpong untuk
menjembatani laboratorium-laboratorium yang ada di situ. Rintisan ini nantinya
dapat menghubungkan dengan lembaga penelitian yang lain. Apresiasi positif
tampak pada peserta dengan ketertarikan terhadap harga pemasangan WiMAX ini
melalui pertanyaan-pertanyaan yang sangat teknis. Disisi lain dijelaskan oleh
Onno bahwa WiMAX ini tidak bisa dipergunakan untuk wifi karena efek yang muncul
tidak baik terhadap piranti yang digunakan. Selain itu para ahli Anak Bangsa
ini telah mengajarkan tehnologi temuannya kepada negara-negara di Asia lainnya
seperti Thailand, Malaysia, Burma, Vietnam dan lain-lainnya.
Acara yang dibuka oleh Menristek, Kusmayanto Kadiman yang merangkap sebagai MC ini
kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan pencerahan “Kiat Keluar dari Penyakit
Rabun Membaca dan Menulisâ€. Terdapat 3 pembicara yaitu Wicaksono yang
mengangkat Blog dan Menulis Populer; Agus Hamonangan tentang Milis; serta
Shinta Dhanuwardoyo yang lebih dikenal dengan Bubu.com mengangkat tema Digital
Campaign. Wicaksono menyebutkan bahwa perkembangan blog di Indonesia menunjukkan perkembangan yang signifikan dimana saat ini teridentifikasi sekitar 900 ribu blog. Blog merupakan sarana berbagi pengetahuan
dan menyalurkan bakat dan ide, oleh karena itu kaum blogger disarankan untuk
tulis menulis dengan tekun dan rajin berpikir tanpa mengharap royalti yang akan
ditimbulkan karena penghargaan tersebut akan datang seiring dengan kualitas dan
produktifitas sang blogger. Berkenaan dengan mailis yang telah diantisipasi
akan pudar, Agus Hamonangan memberi solusi agar mailister mampu merekayasa
opini secara sehat atau menjadi moderator mailis yang baik. Acara diskusi yang
cukup seru ini ditutup dengan tukar menukar cinderamata antara panitia dengan
pembicara terutama kepada Menristek.
Stand pameran juga digelar di dalam Gedung Graha Widhya Bhakti PUSPIPTEK ini. Beberapa
instansi pemerintah dan swasta memperkenalkan produk baik yang berhubungan
dengan tehnologi multimedia maupun hasil-hasil penelitian. Beberapa instansi
tersebut antara lain BATAN yang menampilkan hasil-hasil penelitian pertanian;
BPPT dengan Iptek Net; stand PT. Telkom dengan Speedy Multispeed; PT. Hariff
Daya Tunggal Engineering dengan produk HiMax; PT. Swatana Mega Teknik; PT.
UFOAKSES; Asosiasi Open Source Indonesia (AOSI); gerai obat Stimuno; serta
simcard dari sebuah operator.
Foto bersama kemudian menutup perhelatan peluncuran teknologi karya anak bangsa yang juga dihadiri oleh Kepala BAPETEN, As
Nasio Lasman; Kepala BATAN, Hudi Hastowo, Kepala LPND di lingkungan Ristek dan beberapa pejabat dari KNRT.
Sumber : Humas