Workshop Verifikasi BAPETEN terkait Perpanjangan Izin Operari PRSG GAS
Kembali 05 Agustus 2019 | Berita BAPETENPusat Reaktor Serba Guna G.A Siwabessy (PRSG GAS) telah mengajukan permohonan perpanjangan izin operasi kepada BAPETEN untuk yang ke-3 kalinya. Reaktor mencapai kekkritisan pertama pada tahun 1987, akan habis izin operasinya pada 6 Desember tahun 2020. Dokumen Laporan Penilaian Keselamatan Berkala dan Laporan Kajian Penuaan PRSG GAS merupakan sebagian dari dokumen wajib yang harus disampaikan ke BAPETEN sebagai bagian dari proses perpanjangan izin. Saat ini BAPETEN sedang melakukan evaluasi dokumen tersebut.
Dalam rangka mendapatkan kajian teknis yang lebih rinci, BAPETEN telah bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk memberikan kepakaran terkait aspek penuaan sistem struktur dan komponen (SSK) PRG GAS. Rangkaian kerja sama dengan ITB yang berfungsi sebagai external support organization antar lain dengan dilakukan penyelenggaraan Workshop Kajian Penuaan Reaktor Non-Daya dan Verifikasi Lapangan yang diselenggarakan pada 5-6 Agustus 2019.
Workshop dibuka oleh Direktur Perizianan Instalasi dan Bahan Nuklir Budi Rohman dan menghadirkan Narasumber dari ITB yang dipimpin oleh Prof Dr Zaki Su’ud. Selama workshop, dibahas juga potensi gempa megathrust dari selatan laut Jawa, frekuensi gempa yang semakin tinggi dan dampaknya kepada reaktor nuklir.
Gedung Reaktor yang dibangun pada tahun 1982 ini, memerlukan kajian penuaan yang lebih mendalam karena saat pembanguan kajian terkait gempa sangat minim. Saat itu, menggunakan teknologi pembangunan rekator dari Jerman, kemungkinan telah dirancang dengan safety margin cukup besar sehingga selamat untuk dioperasikan meskipun telah beroperasi lebih dari 30 tahun. 2 reaktor penelitian lainya telah dilakukan penguatan struktur gedung reaktor agar tahan terhadap gempa. Belajar dari pengalaman kasus gempa Fukushima tahun 2011 di Jepang, BAPETEN disarankan untuk melakukan pembaharuan regulasi.
Hari terakhir rangkaian kegiatan, dilakukan verifikasi lapangan untuk memperoleh data dukung dalam melakukan kajian oleh Tim ITB. Kepala PRSG GAS Heru Umbara dalam sambutanya menyatakan “BATAN ke depan akan fokus pada produksi radioisotop untuk keperluan medik yang sudah dibanjiri produk impor dan pembangunan PLTN. Terkait kajian penuan gedung PRSG sedang melakukan pengujian kekuatan struktur gedung bekerja sama dengan Balai Besar Teknologi Kekuatan Struktur (B2TKS), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). [DPIBN /AA/BHKK/SP].
Komentar (0)