Banner BAPETEN
Webinar Penulisan Karya Tulis Ilmiah dan Policy Brief
Kembali 26 Juni 2024 | Berita BAPETEN

​BAPETEN melalui Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi Pengawasan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif (P2STPFRZR) menyelenggarakan Webinar Penulisan Karya Tulis Ilmiah dan Policy Brief untuk peserta dari BAPETEN dan kalangan umum pada Rabu, 26 Juni 2024 dengan menampilkan dua narasumber yaitu Lektor Kepala Choirul Anam Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dari Universitas Diponegoro dan Dosen Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Desy Hariyati dari Universitas Indonesia.

Mengawali kegiatan, Haendra Subekti selaku Deputi Bidang Pengkajian dan Keselamatan Nuklir BAPETEN menyampaikan bahwa pendekatan ilmiah wajib hukumnya dalam perumusan berbagai kebijakan. Kemudian, kebijakan instansi pemerintah nantinya akan dinilaikan dalam Indeks Kualitas Kebijakan sebagai salah satu penilaian evaluasi reformasi birokrasi. Dan sebagai informasi, dalam prakteknya Tingkat Panduan Diagnostik Indonesia (TPDI) juga merupakan hasil pengumpulan data ilmiah yang manfaatnya harus dapat dirasakan oleh pasien. Sebagai pernyataan akhir, Haendra mengharapkan bahwa kegiatan ini dapat menginisiasi kreativitas, berpikir kritis dan komprehensif serta dapat menyelesaikan masalah berbasis ilmiah.

imgkonten

Di sesi pertama webinar, Choirul Anam menyampaikan presentasi berjudul Writing and Publishing Scientific Papers dan dipandu oleh moderator Endang Kurniasih dari BAPETEN. Dalam paparannya, Choirul antara lain menjelaskan mengenai pengertian, struktur dan fungsi dari setiap bagian di dokumen ilmiah, kemudian dilanjutkan dengan metode penulisan yang meliputi cara penulisan, publikasi dan sudut pandang jurnal sampai dengan penulisan korespondensi kepada editor serta tips tambahan penulisan dokumen ilmiah.

imgkonten imgkonten

imgkonten

Pada sesi kedua, Desy Hariyati yang didampingi oleh moderator Rusmanto dari BAPETEN, berkesempatan untuk menyampaikan presentasi mengenai Penulisan Policy Brief. Pengertian dari policy brief sendiri yaitu dokumen ringkas yang berfokus pada isu tertentu yang membutuhkan kebijakan. Dalam penjelasannya Dessy menguraikan antara lain kaitan hasil riset dan kebijakan, manfaat, kriteria dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses penyusunan dari policy brief. Selanjutnya presentasi ditutup penjelasan outline dan beberapa contoh penulisan policy brief.

imgkonten


imgkonten imgkonten

Di sesi penutupan, Rusmanto yang mewakili Kepala P2STPFRZR menyampaikan rasa terima kasih dan berharap webinar ini dapat memberikan tambahan pengetahuan, me-refresh, serta menumbuhkan semangat ide dalam menulis baik dokumen ilmiah maupun policy brief yang hasilnya dapat dimanfaatkan pemerintah dan masyarakat umum. Dengan adanya peserta dari berbagai institusi baik Kementerian/Lembaga, Rumah Sakit, Universitas dan lainnya membuktikan bahwa topik ini dapat dinikmati oleh berbagai kalangan. Ditambahkannya bahwa webinar serupa akan dilaksanakan secara rutin sebagai rangkaian dari acara Seminar Sistem Informasi Data Dosis Pasien (Si-INTAN), yang pada tahun 2024 akan diselenggarakan pada bulan September (BHKK/Ra).

imgkonten imgkonten

Materi presentasi dapat diunduh di: https://linktr.ee/BAPETEN


Komentar (0)


BAPETEN Link

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

International Links