Verifikasi Lapangan Penunjukan Laboratorium Kalibrasi Keluaran Sumber Radioterapi di BFPK Surabaya
Kembali 21 Mei 2023 | Berita BAPETENSeiring dengan terbitnya Surat Edaran (SE) Kepala BAPETEN Nomor 0772 Tahun 2023 tentang Penunjukan Lembaga Uji Ketenaganukiran Lingkup Laboratorium Dosimetri Sub Lingkup Kalibrasi Keluaran Sumber Radioterapi, telah dilaksanakan verifikasi lapangan penunjukan Laboratorium Kalibrasi Keluaran Sumber Radioterapi di BPFK Surabaya pada 19-21 Mei 2023.
Verifikasi ini dilakukan oleh Kelompok Fungsi Jaminan Mutu, Direktorat Keteknikan dan Kesiapsiagaan Nuklir (DKKN) sebagai salah satu tahapan dari penunjukan Lembaga Uji Ketenaganukliran setelah tahap evaluasi dokumen pemenuhan persyaratan di B@LIS 2.5 modul Penunjukan dilakukan. Dalam pelaksanaan verifikasi, Tim BAPETEN dipimpin oleh Rini Suryanti selaku Koordinator Fungsi Jaminan Mutu/Pengawas Radiasi Madya, dan beranggotakan Suryo Adi Ari Santosa selaku pelaksana kegiatan Penunjukan Lembaga Uji Ketenaganukliran/Pengawas Radiasi Madya serta Alimuddin selaku Pengawas Radiasi Pertama yang telah berpengalaman sebagai Fisikawan Medis Radioterapi.
Verifikasi hari pertama dimulai dengan entry meeting dengan jajaran pimpinan dan pelaksana teknis BPFK Surabaya dan reviu pembaruan dokumen yang dimiliki. Dalam sesi entry meeting, Khairul Bahri selaku Kepala BPFK Surabaya sangat mengapresiasi terbitnya SE Kepala BAPETEN Nomor 0772 Tahun 2023 mengingat keinginan BPFK untuk dapat melayani kalibrasi keluaran sumber radioterapi telah digaungkan dari beberapa tahun lalu terlebih dengan adanya Permenkes No. 61 Tahun 2020 yang memberikan mandat BPFK untuk melakukan pengukuran keluaran radioterapi.
Pada hari kedua, verifikasi dilanjutkan dengan praktek pengujian dengan memanfaatkan fasilitas pesawat Linac di RS. Tk. II Dr. Soepraoen di Malang yang telah memiliki izin pemanfatan dari BAPETEN. Dalam praktek pengujian ini dinilai kemampuan personil pelaksana dalam melakukan pengujian, pengolahan hasil dan pelaporan dengan mengacu pada metode kerja dan IAEA TRS 398. Dalam praktek pengujian ini BAPETEN mempersyaratkan adanya pendampingan dari PPR dan fisikawan medis rumah sakit serta teknisi vendor.
Sesi akhir verifikasi berupa penyampaian Berita Acara Pengawasan/Verifikasi Lapangan dari Rini Suryanti, kepada Mustain selaku Manager Mutu mewakili Kepala BPFK Surabaya dmana masih ada beberapa perbaikan yang perlu dilakukan BPFK Surabaya untuk mendapatkan penunjukan. Selanjutnya paska perbaikan disampaikan, BPFK Surabaya akan diberikan penunjukan sebagai Laboratorium Kalibrasi Keluaran Sumber Radioterapi untuk modalitas Linear Accelerator (Linac) Medis dengan jenis berkas foton dan elektron. BPFK Surabaya juga berkomitmen akan meningkatkan kompetensi personil dan penyediaan peralatan lainnya agar dapat memperluas cakupan modalitas layanan.
[DKKN/sa/BHKK/OR].
Komentar (0)