Banner BAPETEN
Sosialisasi Pengawasan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dalam Kegiatan GULE KABUNG
Kembali 28 Juli 2023 | Berita BAPETEN
small_thumb_2023-07-31-075814.jpg

BAPETEN melakukan Sosialisasi Pengawasan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) pada rangkaian kegiatan ‘GULE KABUNG’ (Gubernur Langsung Eksekusi Kerja Bersama Membangun Bangka Belitung) yang dilaksanakan pada tanggal 27 - 28 Juli 2023. Kegiatan GULE KABUNG merupakan wadah kolaborasi pemerintah daerah dengan instansi terkait dalam menyelesaikan persoalan dengan berdiskusi langsung dengan masyarakat.

imgkonten

Kegiatan sosialisasi dihadiri oleh masyarakat Desa Lubuk Besar dan Desa Batu Beriga, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Organisasi Perangkat Daerah Babel, Dewan Energi Nasional (DEN), PT Thorcon Power Indonesia, serta Ketua DPRD Bangka Tengah.

imgkonten

Pj Gubernur Babel, Suganda Pandapotan Pasaribu pada sambutannya menyatakan energi baru terbarukan merupakan program prioritas pemerintah. Dengan adanya rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) ini diharapkan informasi yang diperoleh masyarakat tidak simpang siur. Dengan pemahaman yang baik, tentunya masyarakat merasa aman, karena tujuan untuk maksimalkan pasokan energi yang berwawasan lingkungan adalah untuk kesejahteraan masyarakat. Suganda selanjutnya mempersilahkan para pembicara untuk memberikan pemaparan kepada masyarakat.

imgkonten

Nanang Kristanto, Sekretatiat DEN menyampaikan saat ini Indonesia menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebagai sumber energi utama, dimana BBM, listrik, gas 50%-70% berasal dari impor. Tujuan kebijakan saat ini adalah bagaimana menciptakan kemandirian energi dengan memanfaatkan semaksimal mungkin potensi dari sumber dalam negeri, serta ketahanan energi dengan terjaminnya ketersediaan energi.

imgkonten

Plt. Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), Sugeng Sumbarjo, memaparkan bahwa kebutuhan energi sangat besar. Net zero emission di tahun 2060 dapat dicapai jika negara melakukan perubahan dari fosil ke non fosil. Nuklir itu secara dimensi sangat kecil, dengan keunggulan yang luar biasa, namun juga memiliki potensi bahaya jika tidak diawasi dengan baik. Kenapa harus di bangun di Babel, karena lokasi yang aman dari potensi bahaya kegempaan, tsunami, banjir, angin puting beliung, dan memiliki potensi untuk pengembangan bahan bakar thorium, lanjutnya. Lebih lanjut Sugeng menambahkan bahwa BAPETEN ditugaskan mengawasi pemanfaatan tenaga nuklir, telah mengantisipasi pemilihan teknologi yang aman serta menjamin keselamatan dan keamanan pekerja, masyarakat dan lingkungan. BAPETEN hanya akan merekomendasikan pelaku usaha yang kompeten dan mampu melalui sertifikasi, membuat peraturan-peraturan dan perizinan dan secara reguler akan melakukan verifikasi perizinan dan inspeksi ke lapangan.

imgkonten

Bob S Efendi, Direktur Operasi PT Thorcon menyebutkan teknologi nuklir suatu keniscayaan. Menurut rencana DEN, pada tahun 2060 ditargetkan terdapat 54 Gigawatt dari PLTN, sehingga dalam 30 tahun dari sekarang akan ada lebih dari 100 unit PLTN. Status rencana pembangunan PLTN saat ini masih pada tahap persiapan, selanjutnya akan ada evaluasi dan tahap izin yang masih panjang.

imgkonten

Dalam sesi dialog, Deputi Perizinan dan Inspeksi, Zainal Arifin, menambahkan, bahwa nuklir dikenal sejak jaman dahulu, didengungkan pada tahun 1964 oleh Presiden Soekarno. Lebih lanjut, Direktur Pengaturan Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir, BAPETEN, Haendra Subekti, menjelaskan lebih rinci mengenai sistem kerja PLTN. “Mirip seperti sistem kerja PLTU batubara, bedanya di bagian yang memanaskan air yang menjadi uap itu menggunakan tenaga nuklir melalui reaksi pembelahan ini atom (fisi)”, lanjutnya. Keselamatan dan keamanan teknologi diterapkan secara berlapis dengan prinsip pertahanan berlapis, sehingga kebocoran menjadi hal yang paling mustahil. Demikian juga nanti yang akan dikembangkan oleh Thorcon, tambahnya.

Dalam sesi akhir Sugeng menambahkan bahwa BAPETEN akan siap kapanpun dibutuhkan untuk menjelaskan dan menjadi garda terdepan untuk masyarakat. (BHKK/DS)


Komentar (0)


Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK