Banner BAPETEN
Knowledge Manajemen dengan Purnabakti
Kembali 02 Agustus 2021 | Berita BAPETEN

Dalam rangka pembinaan dan pengelolaan pengetahuan (knowledge management), BAPETEN menyelenggarakan pertemuan silaturahmi dan koordinasi dengan tema “Keterlibatan Purnabakti dalam Knowledge Management dan dalam kerangka Reformasi Birokrasi di Bidang Sumber Daya Manusia (SDM)”, acara diselenggarakan secara daring, pada hari Jum’at, 30 Juli 2021.

Acara yang dihadiri oleh 56 peserta ini, sebagian besar merupakan purnabakti BAPETEN. Hal ini, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam mengelola aset intelektualnya berupa pengetahuan dan pengalaman untuk mencapai kinerja organisasi yang lebih baik, sehingga tercapai tujuan pelaksanaan reformasi birokrasi di Bapeten.

Acara dibuka oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi Pengawasan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif BAPETEN Taruniyati Handayani, dalam sambutan pembukaannya menyampaikan “pentingnya Knowledge Management dan harapan besar dari peran aktif dan kontribusi purnabakti, melalui ilmu dan pengalaman yang dimiliki dalam membangun BAPETEN menjadi lebih baik lagi.”

imgkontenimgkonten

Sambutan dilanjutkan oleh:

1. Deputi Pengkajian Keselamatan Nuklir BAPETEN Dahlia C. Sinaga, dalam sambutannya menyampaikan “peningkatan kompetensi SDM khususnya bagi para junior melalui knowledge sharing purnabakti ini sangat dibutuhkan.”

2. Deputi Perizinan dan Inspeksi BAPETEN Zainal Arifin, dalam sambutannya menyampaikan “pencapaian-pencapaian yang diraih BAPETEN, salah satunya di bidang pelayanan publik yang tahun ini mendapatkan penghargaan 3 besar kategori Kementerian penyelenggaraan OSS terbaik, yang diselenggarakan oleh BKPM.”

3. Sekretaris Utama BAPETEN Sugeng Sumbarjo, dalam sambutannya menyampaikan “BAPETEN sudah memasuki era digital, di mana hampir seluruh proses pengawasan pemanfaatan dapat dilakukan secara online.”

imgkontenimgkonten

Acara dilanjutkan dengan arahan dari Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto, dalam paparannya, antara lain menyampaikan “Knowledge terbagi menjadi 2 macam yaitu, Tacit (knowledge yang belum terbaca) dan Explicit (Knowledge yang bisa terbaca)”. Knowledge Management dapat mempercepat Knowledge Acquisition melalui buku atau tulisan.

Acara dilanjutkan dengan presentasi pengantar Knowledge Management yang disampaikan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir BAPETEN Yudi Pramono dan diskusi.

imgkonten

Pada sesi diskusi, para Purnabakti bergantian memberikan pandangan dan masukan terhadap implementasi Knowledge Management Sharing, diantaranya adalah As Natio Lasman, Sukarman Aminjoyo, Heryudo Kusumo, Suhartono Zahir, Sudarto, Besar Winarto, Yusri Heni Nurwidi, Bertie Isa, serta beberapa masukan dari purnabakti yang disampaikan melalui kolom chat.

Dalam acara ini, juga disepakati pembentukan wadah komunikasi untuk para purnabakti sebagai sarana knowledge sharing baik untuk tujuan sosial maupun wadah untuk saling bertukar ilmu dan pengalaman yang bermanfaat khususnya bagi para junior di BAPETEN. [P2STPFRZR/Hermansyah/BHKK/SP].

imgkontenimgkonten


Komentar (0)


Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK