Banner BAPETEN
Kegiatan Inspeksi Physical Inventory Verification (PIV) IAEA di Indonesia Tahun 2024
Kembali 04 Juli 2024 | Berita BAPETEN
small_thumb_2024-07-04-144248.jpeg

Untuk menjamin pelaksanaan garda aman (safeguards) terkait bahan nuklir, Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) melaksanakan berbagai inspeksi ke negara anggota, salah satunya adalah inspeksi PIV. Inspeksi PIV dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa tidak ada bahan nuklir atau kegiatan yang terkait daur bahan nuklir yang tidak dideklarasikan dengan metode item counting, pengecekan tag, Non Destructive analysis, pengamatan fungsi intalasi dan wawancara.

Dalam pelaksanaan kegiatan inspeksi ini dilakukan dengan didampingi oleh Tim Inspeksi dari BAPETEN. Kegiatan ini didasari oleh adanya surat yang dikirimkan oleh IAEA dengan nomor 24-INS-003, pada tanggal 3 Juni 2024, yang menginformasikan bahwa IAEA akan melaksanakan inspeksi di beberapa instalasi nuklir di Indonesia. Inspeksi rutin PIV pada tahun ini, dimulai dari tanggal 26 Juni sampai dengan 4 Juli 2024.

Untuk pelaksanaan inspeksi kali ini, IAEA mengirimkan 2 inspektur IAEA yaitu Lai San Chew dan Regine Schuler. Inspeksi dilakukan di beberapa instalasi nuklir di Indonesia, antara lain Reaktor Kartini yang berada di Kawasan Sains dan Edukasi (KSE), Ahmad Baiquni-BRIN Yogyakarta, pada tanggal 26 Juni 2024, yang kemudian dilanjutkan di Reaktor Triga yang berlokasi di Kawasan Kerja Bersama (KKB) Tamansari-BRIN, Bandung, pada tanggal 28 Juni 2024, dan dilanjutkan kembali di Reaktor Serbaguna G.A. Siwabessy-BRIN Serpong pada tanggal 1 s.d. 2 Juli 2024, dan Instalasi Elemen Bakar Eksperimental (IEBE)-BRIN Serpong pada tanggal 3 Juli 2024.

imgkontenimgkonten

Kegiatan inspeksi ditutup dengan Annual Safeguards Review Meeting, yang dilaksanakan di kantor BAPETEN, pada tanggal 4 Juli 2024. Pertemuan ini dimanfaatkan oleh Lai San Chew selaku Country Officer Indonesia sebelumnya untuk memperkenalkan Regine Schuler selaku Country Officer Indonesia yang baru, kepada Deputi Bidang Perizinan dan Inspeksi Bapeten, Zainal Arifin, karena adanya perubahan status Indonesia dari Safeguards Division of Operations A2 (SGOA2) ke SGOA1.

Selain itu, dalam pertemuan juga dibahas hal-hal teknis lainnya terkait safeguards serta hasil reviu pelaksanaan safeguards di Indonesia selama setahun terakhir. Seluruh kegiatan inspeksi IAEA pada tahun ini berjalan dengan lancar sesuai dengan agenda yang direncanakan dengan kerja sama yang baik dari pihak BAPETEN maupun dengan pihak fasilitas. [DIIBN/Setiawan/BHKK/SP]

imgkontenimgkonten

imgkontenimgkonten


Komentar (0)


BAPETEN Link

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

International Links