BAPETEN Lakukan Pemetaan Radioaktivitas Lingkungan di Istana Kepresidenan Yogyakarta
Kembali 30 Oktober 2017 | Berita BAPETENBAPETEN dalam mewujudkan keselamatan dan keamanan nasional untuk pengawasan ketenaganukliran, diantaranya dengan membangun, mengembangkan dan mengoperasionalkan sistem nasional pemantauan dan pengawasan radioaktivitas lingkungan Radiological Data Monitoring System (RDMS) di wilayah NKRI secara terpadu dan berdaya guna.
Pemetaan baseline data radioaktivitas lingkungan di Istana Kepresidenan Yogyakarta dan area radius 1 km, bagian dari upaya untuk membangun basis data radioaktivitas lingkungan, pengamanan obyek vital nasional, serta meningkatkan kewaspadaan pencegahan akan terjadinya tindakan kriminal/terorisme dengan penggunaan zat radioaktif.
Pemetaan data radioaktivitas lingkungan di sekitar Istana Kepresidenan Yogyakarta dilaksanakan 23-27 Oktober 2017, dipimpin oleh Kasubdit Kesiapsiagaan Nuklir M. Tahril Azis, didampingi personil Sekretariat Militer Presiden, Wintoko, dan Paspampres, Jakarta, Kapt Cba. Intan Febriansyah W, beserta seluruh staf Subdit Kesiapsiagaan Nuklir BAPETEN.
Pelaksanaan pemetaan diawali dengan pertemuan antara otoritas Istana Kepresidenan Yogyakarta dan tim Direktorat Keteknikan dan Kesiapsiagaan Nuklir BAPETEN. Pada pertemuan tersebut disampaikan maksud dari kegiatan ini untuk melakukan pemetaan data radioaktivitas lingkungan istana kepresidenan, sebagai parameter pemantauan obyek vital nasional selain titik-titik terluar wilayah NKRI.
Kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan, karena pemetaan baseline data radioaktivitas lingkungan sendiri telah dilakukan terlebih dahulu di Istana Merdeka Jakarta, dan Istana Kepresidenan Bogor. Pemetaan baseline data radioaktivitas lingkungan ini sangat penting karena menjadi nilai acuan untuk memantau ada tidaknya kenaikan radioaktivitas yang signifikan disekitar objek vital nasional Istana Kepresidenan Yogyakarta.
Selain itu juga lingkungan sekitarnya dengan jarak radius 1 km, sebagai nilai validitas bacaan untuk detektor lingkungan RDMS. Menurut rencana pemasangan RDMS akan dilakukan di seluruh Istana Kepresidenan.
Otoritas Istana Kepresidenan Yogyakarta yang diwakili oleh Kepala Subbagian Tata Usaha Budi Nuryanto, menyambut baik dan mendukung penuh inisiatif BAPETEN, sekaligus berharap kegiatan ini dapat menjadi sinergi dan koordinasi yang baik terhadap pengawasan objek vital nasional.(dkkn/th)