Kegiatan yang akan berlangsung selama 5 hari, yakni mulai tanggal 6 s.d 10 Maret 2023, diikuti oleh 27 peserta yang merupakan perwakilan dari berbagai negara di Asia. Tidak kurang dari 15 negara ikut berpartisipasi dalam workshop meliputi Iran, Iraq, Jordan, Lebanon, Malaysia, Mongolia, Myanmar, Oman, Paksitan, Philipina, Saudi Arabia, Srilanka, Syria, Vietnam, Yaman. Sementara dari dalam negeri peserta dari BAPETEN sebanyak 4 orang dan 1 orang peserta dari RS. Dharmais.

Instruktur dari IAEA (International Atomic Energy Agency) yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 3 orang yaitu Mr. Ola Holmberg selaku IAEA Technical Officer; Mr. Lars Weber, ahli fisika radiasi dari Rumah Sakit Universitas Skåne; dan Mr. Christoph Trauernicht, ahli dari Rumah Sakit Tygerberg dan Universitas Stellenbosch. Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan BAPETEN, Ahmad Ciptadi Syuryavin bertindak sebagai Course Director dalam kegiatan ini, sedangkan Aris Sanyoto bertindak sebagai Local Technical Officer.

Dalam sambutannya Ciptadi mengatakan bahwa workshop ini adalah kegiatan regional pertama yang diselenggarakan Balai Pendidian dan Pelatihan di tahun 2023 dari rencana 3 kegiatan lingkup regional yang akan diselenggarakan pada tahun ini. “Kami harapkan peran aktif dari para peserta untuk dapat menggali pengetahuan dan pengalaman dari para expert sehingga bisa memberikan hasil terbaik melalui workshop ini” Ujar Ciptadi.

Expert IAEA Mr. Ola Holmberg, mengatakan bahwa workshop ini sangat penting karena kita semua memiliki tanggung jawab dalam hal proteksi radiasi dan keselamatan dalam operasinya “ Dalam 5 (lima) hari ke depan kita akan belajar dari para ahli dan tentunya juga dengan sesama peserta. Kami ucapkan terima kasih kepada BAPETEN untuk penyelenggaraan yang sangat baik ini” katanya.

Plt. Kepala BAPETEN Sugeng Sumbarjo dalam sambutannya saat membuka regional workshop menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada peserta perwakilan dari beberapa negara yang telah berpartisipasi dalam workshop ini. “BAPETEN mendapat kehormatan untuk menyambut perwakilan pemerintah dari berbagai negara tetangga. Partisipasi Anda hari ini sebagai manifestasi yang kuat untuk terwujudnya kerja sama yang baik di antara kita semua” Ucap Sugeng.

Ditambahkan oleh Sugeng, “Dalam workshop 1 minggu ini, saya yakin kita semua dapat memperoleh manfaat yang besar dalam bidang proteksi radiasi dan keselamatan dalam radioterapi. Hubungan timbal balik diharapkan dapat dibangun untuk memperkuat keselamatan radiasi secara global. Akhirnya, saya berharap semua orang dapat menikmati diskusi yang produktif dan bermanfaat selama workshop ini" tambahnya. (BHKK/Bams).