Rapat Finalisasi Laporan Rekomendasi Kebijakan dan Pedoman P2STPFRZR Tahun 2022
Kembali 21 Desember 2022 | Berita BAPETENGuna pertanggungjawaban kegiatan serta meminta masukan, saran, arahan dan tanggapan akhir atas draf laporan rekomendasi kebijakan (LRK) dan pedoman yang telah dilakukan unit kerja P2STPFRZR tahun anggaran 2022, pada tanggal 20 dan 21 Desember 2022, P2STPFRZR menggelar rapat finalisasi dengan mengundang seluruh pimpinan dan personel unit kerja teknis DP2FRZR, DIFRZR, DPFRZR, DKKN, P2STPIBN, DP2IBN, DPIBN, DIIBN.
Rafin dibuka oleh Kepala P2STPFRZR Taruniyati Handayani yang menyampaikan hasil kajian yang telah dilakukan selama kurun waktu setahun serta upaya untuk meminta masukan atau tanggapan dari unit kerja teknis lainnya terkait kajian dan pedoman yang telah dilakukan.
Deputi Bidang Pengkajian Keselamatan Nuklir, Dahlia C Sinaga yang hadir dalam rafin ini menyampaikan bahwa terdapat dua jenis kajian yang dilaksanakan, yaitu kajian rutin yang dilakukan tiap tahun dan kajian permintaan dari unit kerja teknis. Dahlia menekankan agar sistem aplikasi yang ada di unit kajian harus bisa terintegrasi dengan aplikasi yang sudah ada di unit teknis lainnya.
Rapat finalisasi (rafin) pada hari pertama menyampaikan hasil kegiatan dari kelompok fungsi pengkajian industri dan penelitian, yang terdiri dari 6 (enam) kegiatan, yaitu:
- Draf LRK Kajian Pengembangan Pengawasan Limbah Radioaktif;
- Draf LRK Kajian Optimasi Parameter Operasi dan Metodologi Penentuan Pemasangan SPR;
- Draf LRK Kajian Keselamatan Fasilitas Penimbusan Akhir (Landfill) TENORM;
- Draf LRK Kajian SIB Radiografer, Tingkat I & Radiografer Tingkat II;
- Draf Pedoman Pemantauan Lepasan Zat Radioaktif di Udara dan Air; dan
- Draf Pedoman Pemantauan Radioaktivitas Lingkungan.
Sedangkan di hari kedua, disampaikan hasil kegiatan dari kelompok fungsi pengkajian Kesehatan, juga sebanyak 6 (enam) kegiatan, meliputi:
- Draf LRK Telaah dan Evaluasi Justifikasi Pemanfaatan Sumber Radiasi Pengion;
- Draf LRK Reviu dan Implementasi Indonesian Diagnostic Reference Level (IDRL);
- Draf Pedoman Teknis Identifikasi Paparan Potensial pada Pesawat Sinar-X Radiologi Diagnostik dan Intervensional;
- Draf LRK Kajian Layanan Kalibrasi Keluaran Sumber Radiasi Terapi;
- Draf Pedoman Teknis Pengelolaan Limbah Kedokteran Nuklir; dan
- Draf Kajian Pemenuhan Kebutuhan Radiofarmaka Yodium 131 di Kedokteran Nuklir.
Pada rafin ini disampaikan presentasi dari tiap kegiatan, dengan moderator koordinator kelompok fungsi masing-masing, yang berlanjut dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Pada sesi ini P2STPFRZR banyak menerima masukan dan tanggapan dari peserta rapat untuk perbaikan proses kajian, pengayaan informasi, dan bahan diskusi lanjutan.
Dengan terselenggaranya rafin ini, diharapkan proses kajian dapat berjalan lebih baik lagi dan produk kajian dapat digunakan oleh pihak pemangku kepentingan baik di dalam maupun di luar BAPETEN. (P2STPFRZR/Hermansyah/BHKK/Bams).
Komentar (0)