(Austria,BAPETEN)
Hadir dalam pertemuan tersebut Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto, Deputi Perizinan dan Inspeksi Khoirul Huda, serta Kepala Biro Perencanaan Yusri Heni Nurwidi Astuti. Sedangkan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut diwaikli oleh Direktur KPLP dan Kasubdit Kerjasama Internasional. Delegasi IAEA sendiri dihadiri oleh Direktur Keamanan Nuklir Khamer Mrabit, berikut dengan sejumlah jajaran manajemen dari Departement of Nuclear Security.
Pertemuan tersebut membahas mengenai best practices pengoperasian RPM di Asia dan di Eropa, dilanjutkan dengan diskusi rencana pengembangan pemasangan RPM di Indonesia, serta kunjungan singkat ke lab milik IAEA bagi delegasi Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Deputi Perizinan dan Inspeksi BAPETEN juga berkesempatan mempresentasikan program I-CoNSEP, sekaligus pihak perhubungan laut yang memaparkan tentang peran Dirjen Perhubungan Laut di pelabuhan. Pada dasarnya IAEA sangat mendukung program keamanan nuklir di Indonesia, dan sangat berharap agar kerjasama antar instansi untuk pengoperasian RPM di Indonesia dapat segera terwujud. International Conference of Computer Security for Nuclear Instalation. Hal ini terkait dengan peran Kepala BAPETEN sebagai presiden pada konferensi penting tersebut yang akan diselenggarakan pada bulan Juni mendatang.
Pertemuan bersama DNS & IEC juga dilakukan untuk membahas tentang rencana BAPETEN mengirimkan Cost Free Expert untuk Nuclear Security dan Emergency Preparedness, guna meningkatkan kemampuan dan pengalaman internasional SDM BAPETEN dalam pengembangan I-CoNSEP kedepan. (BHO/PD)
Sumber : Humas