Peringatan Hari Pahlawan dapat dijadikan sebagai cermin atau refleksi tentang pengorbanan, keteladanan, dan keteguhan untuk menggapai harapan masa depan dengan terus bekerja dan bekerja dalam rangka mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera sebagai cita-cita perjuangan bangsa yang termuat dalam sila kelima Pancasila. Ini juga dijadikan sebagai momentum dalam rangka menumbuh-kembangkan nilai-nilai persatuan, kepahlawanan, keperintisan, dan kesetiakawanan sosial.
Demikian amanat Menteri Sosial pada peringatan Hari Pahlawan yang disampaikan langsung oleh pembina upacara, Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto. Upacara bendera memperingati Hari Pahlawan dilaksanakan di halaman Gedung BAPETEN, Selasa (10/11/15) pagi, diikuti oleh Pejabat Eselon I, II, III, IV dan segenap pegawai BAPETEN serta DPN KORPRI.
Hari Pahlawan tahun ini mengangkat tema Semangat Kepahlawanan adalah Jiwa Ragaku. Makna ini untuk menginternalisasi jiwa semua anak bangsa agar nilai kepahlawanan terpatri dan merasuk ke dalam sanubari yang paling dalam untuk meneladani sifat-sifat kepahlawanan yaitu rela berkorban, tanpa pamrih, bekerja keras, jujur, berani demi kebenaran serta patriotik.[BHO/SP/PD]