Banner BAPETEN
Pemetaan Radioaktivitas Lingkungan di Sekitar Istana Kepresidenan Bogor Sebagai Peningkatan Keamanan Nuklir pada Objek Vital Nasional, 4-8 September 2017
Kembali
006-300x225.jpg

Menyikapi kejadian dan potensi gangguan keamanan global yang semakin meningkat belakangan ini, termasuk di Indonesia, khususnya serangan teroris terhadap fasilitas umum maupun instalasi pemerintah, maka dipandang perlu adanya upaya nyata dalam rangka mencegah aksi terorisme yang khususnya menggunakan radioaktif dalam melakukan aksinya.

Upaya peningkatan kewaspadaan dan pencegahan ini sesuai dengan tugas pokok dan fungsi BAPETEN selaku Badan Pengawas terhadap pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia seperti diamanatkan dalam Undang-undang No. 10 tahun 1997 tentang Ketenaganukliran.

imgkonten

Salah satu tugas fungsi BAPETEN adalah memastikan bahwa pemanfaatan tenaga nuklir harus menjamin keselamatan dan keamanan terhadap pekerja, masyarakat dan lingkungan hidup. Salah satu ancaman potensial yang mungkin terjadi pada saat ini adalah ancaman terorisme dengan menggunakan bahan radioaktif terhadap objek-objek vital nasional, termasuk diantaranya adalah Istana Kepresidenan. Terkait dengan hal tersebut, BAPETEN melalui Direktorat Keteknikan dan Kesiapsiagaan Nuklir (DKKN) melakukan pemetaan data radioaktivitas lingkungan di sekitar Istana Kepresidenan Bogor pada tanggal 4 – 8 September 2017. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari pemetaan radioaktivitas lingkungan di Istana Negara di Jakarta yang telah dilakukan pada tanggal 2 dan 4 Mei 2016.

imgkonten

Kegiatan pemetaan baseline data radioaktivitas lingkungan ini sangat penting karena menjadi data acuan untuk memantau ada tidaknya kenaikan radioaktivitas yang signifikan di sekitar objek vital nasional termasuk Istana Bogor. Kegiatan pemetaan radioaktivitas di sekitar Istana Bogor ini dipimpin Kasubdit Keteknikan, Zulkarnain dan Komandan Paspampres Istana Bogor, Mayor Jacky W, dengan melibatkan semua staf Subdit Keteknikan dengan didampingi personil Sekretariat Militer Presiden, Wintoko dan Paspampres Jakarta, Kapten Asep, Kasubbag Rumah Tangga Istana Bogor, Herman S dan beberapa personil Paspampres Istana Bogor. Selain melakukan pemetaan radioaktivitas di dalam wilayah Istana Bogor, sesuai permintaan pihak Istana, tim juga melakukan survey wilayah untuk mengkaji potensi kerawanan dan memilih titik-titik yang sesuai untuk pemasangan detektor radiasi di dalam kawasan Istana Bogor.

imgkonten

Tanggapan dan respon positif dari pihak pengamanan istana diharapkan dapat menjelaskan sinergi koordinasi keamanan objek vital nasional dan khususnya di bidang keamanan nuklir, sehingga dapat dilakukan tindakan deteksi, pencegahan, dan respon secara cepat dan tepat. (BAPETEN I-CoNSEP).

imgkonten

Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK