Mengingat pentingnya hal ini, BAPETEN, BATAN, dan IAEA, menggelar Roundtable on Development of National Regulatory Guidance for Nuclear Security Culture, di Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (29/09/15) pagi.

Hadir dalam kesempatan ini Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto, Deputi Perijinan dan Inspeksi Khoirul Huda, Direktur Keteknikan dan Kesiapsiagaan Nuklir Dedik Eko Sumargo, Direktur Inspeksi Instalasi dan Bahan Nuklir Budi Rohman, delegasi IAEA Hazuko Hamada, sejumlah pucuk pimpinan BATAN, dan instansi terkait lainnya.

Melalui acara ini nantinya akan dibuat sebuah pedoman bersifat nasional yang akan mengatur badan pengawas, pemegang izin, maupun pemangku kepentingan lainnya terkait dengan pengembangan Nuclear Security Culture di Indonesia.

Hal yang ditekankan adalah menghindari penggunaan bahan nuklir dan zat radioaktif dari penggunaan yang tidak dibenarkan oleh peraturan. Acara ini juga diisi dengan saling tukar menukar informasi baik dari IAEA, maupun beberapa negara yang telah mempunyai pengalaman dalam hal pengawasan Nuclear Security Culture.[BHO/PD]