Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi Pengawasan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif (P2STPFRZR) BAPETEN menyelenggarakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penetapan nilai Indonesian Diagnostic Reference Level (I-DRL) atau Tingkat Panduan Diagnostik (TPD) Nasional, di Indonesia,
Pertemuan yang dilakukan secara daring pada hari Senin, 7 November 2022 ini, merupakan FGD ke-3 dalam rangka penetapan I-DRL untuk modalitas fluoroskopi intervensional dan kedokteran nuklir diagnostik, yang akan ditetapkan pada 30 November 2022.
Acara dibuka oleh Kepala P2STPFRZR BAPETEN Taruniyati Handayani. Dalam sambutan pembukaannya menyampaikan “tahun ini, BAPETEN berencana menetapkan nilai I-DRL untuk modalitas fluoroskopi intervensional dan kedokteran nuklir diagnostik. Setelah pada tahun 2021, menetapkan nilai I-DRL untuk modalitas CT Scan dan Radiografi Umum. Diharapkan dari hasil FGD hari ini, diperoleh kesepakatan bersama terkait nilai I-DRL yang akan ditetapkan dan diresmikan pada tanggal 30 November 2022.
FGD dilanjutkan dengan presentasi pengantar terkait “Penetapan Nilai I-DRL Untuk Modalitas Fluoroskopi Intervensional Dan Kedokteran Nuklir Diagnostik oleh Pengawas Radiasi BAPETEN Endang Kunarsih. Kegiatan ini, dilakukan untuk memperoleh saran terkait hasil analisis nilai DRL dari data dosis pasien yang dilaporkan oleh fasilitas kesehatan kepada BAPETEN melalui aplikasi Sistem Informasi Data Dosis Pasien (Si-INTAN).
Acara dihadiri oleh perwakilan dari pemangku kepentingan BAPETEN yang terdiri dari Asosiasi Profesi, di antaranya PDSRI, PKNI, AFISMI, dan PARI, serta perwakilan Akademisi seperti UI, UNDIP, Poltekes Kemenkes Jakarta II dan Poltekes Semarang serta perwakitan dari PTKMRMN BRIN.
FGD yang dipandu Koordinator Pengkajian Kesehatan BAPETEN Rusmanto, dilanjutkan dengan diskusi dan penyampaian saran dan masukan dari pihak berkepentingan yang hadir terkait nilai-nilai yang diusulkan oleh Tim I-DRL. Dari FGD ini, diperoleh kesimpulan bahwa seluruh nilai I-DRL yang diusulkan dapat disepakati oleh peserta FGD sehingga dapat diresmikan pada tanggal 30 November 2022 mendatang. [P2STPFRZR/Ida Bagus Gede Putra Pratama/BHKK/SP].
Komentar (0)