Banner BAPETEN
BAPETEN diundang Balitbang Provinsi Jawa Timur dalam Talkshow di TVRI Surabaya
Kembali 24 Juli 2018 | Berita BAPETEN

Deputi Bidang Perijinan dan Inspeksi BAPETEN, Khoirul Huda hadir sebagai narasumber dalam talkshow di TVRI Surabaya bersama Kepala Balitbang Jawa Timur, Ardo Sahak dan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Ina Maharani, Senin sore, 23 Juli 2018. Talkshow berupa Dialog Publik ini disponsori oleh Balitbang Provinsi Jawa Timur ini, dalam rangka menyambut Konferensi Edukasi Publik tanggal 24 dan 25 Juli 2018 di Surabaya.

Talkshow dipandu dengan menarik oleh host acara Dialog Publik Iwan Tonakota. Didahului dengan prolog oleh Iwan, bahwa “ bicara tentang nuklir adalah sesuatu yang menakutkan, mengerikan dan mencengangkan, bagaimana BAPETEN merubah persepsi masyarakat tentang hal tersebut”. Menjawab hal ini, Khoirul mengatakan bahwa hal ini karena faktor sejarah jaman perang dunia ke-2 dahulu, dimana bom atom dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki, dan meluluh-lantahkan kedua kota tersebut. “padahal sekarang ini pemanfaatan tenaga nuklir justru banyak untuk kesejahtaraan manusia, seperti di bidang kesehatan, pertanian dan industri. Acara talkshow seperti ini adalah salah satu cara untuk merubah persepsi masyarakat tersebut”, katanya lugas menjawab pertanyaan Iwan.

imgkonten

Selanjutnya giliran Ardo yang memberikan jawaban terkait pertanyaan, bagaikan peran Provinsi Jawa Timur dalam ikut mensosialsiasikan tentang pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir yang aman dan selamat bagi masyarakat di wilayah Jawa Timur. Ardo menjelaskan bahwa sejak ditandatanganinya MoU antara Gubernur Jawa Timur dengan Kepala BAPETEN pada tahun 2017 yang lalu, dan ditandantanganinya Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Kepala Balitbang dengan Kepala BHO BAPETEN maka kami bertekad akan mewujudkan kerjasama tersebut dan membantu BAPETEN dalam hal pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir di wilyah Jawa Timur. “Salah satu bentuknya adalah dalam tahap pertama ini diselenggarakan Konferensi Edukasi Publik dengan tema Peningkatan Budaya Keselamatan Nuklir  di Fasilitas Kesehatan di Jawa Timur, yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 dan 25 Juli 2018 di Surabaya, dengan mengundang 450 peserta yang terkait bidang kesehatan. Untuk tahap berikutnya sosialisasi juga akan dilakukan untuk industri yang memanfaatkan tenaga nuklir” tukas Ardo menjabarkan.

Sementara itu Ina Maharani menjelaskan bahwa pada dasarnya pemanfaatan tenaga nuklir sudah banyak dilakukan di rumah sakit di Indonesia, seperti untuk diagnosa dan terapi. “Jadi masyarakat sebenarnya sudah memanfaatkan setiap hari, hanya tidak menyadari bahwa itu adalah bagian dari penggunaan tenaga nuklir, “ tukasnya. Namun yang perlu disampaikan lebih lanjut adalah bagaimana pemanfatan tenaga nuklir ini memberikan keselamatan dan keamanan bagi pasien dan juga bagi tenaga medisnya. Terkait hal ini, Khoirul menambahkan bahwa pemanfaatan tenaga nuklir selain menyelamatkan pasien, juga harus selamat untuk dirinya sendiri selaku tenaga medis yang mengoperasionalkan peralatan nuklir.

imgkonten

Kesimpulan yang muncul dari dialog ini adalah bahwa keselamatan adalah hal utama. Lalu komitmen dari berbagai pihak sangatlah penting dalam melaksanakan peraturan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir maupun SOP yang ada. “Karena buat apa ada SOP kalau tidak ada komitmen untuk melaksanakannya secara konsisten, pada akhirnya dapat mengancam keselamatan juga dalam pemanfaatan tenaga nuklir tersebut”. Tambah Ardo di akhir acara. Oleh karenanya mengingat terbatasnya personel BAPETEN dalam mengawasi pemanfaatan tenaga nuklir, pihak Pemerintah Provinsi Jawa Timur siap membantu pengawasannya, sesuai dengan porsinya masing-masing. Untuk hal ini Khoirul mengatakan bahwa BAPETEN kedepannya akan mengadakan TOT untuk membantu mensosialisasikan pemanfatan tenaga nuklir yang aman dan selamat bagi pengguna, masyarakat dan lingkungan. (bho/bsb/tj/ip)

Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK