Tim Inspeksi yang diketuai Direktur DPFRZR BAPETEN, Ishak selaku Ketua Tim Inspektur dengan anggota Ahmad Maulana, Toni Wahyu Pamungkas, Daniel Himawan dan Naufal Alif Syarifuddin melakukan verifikasi terhadap permohonan izin Radiologi Diagnostik dan/atau Intervensional Pesawat Sinar-X pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan Bergerak (Mobile Station) milik RS Pertamina Balongan Kabupatan Indramayu. Sedangkan tim inspeksi oleh Koordinator Kelompok Fungsi Perizinan Fasilitas Kesehatan-BAPETEN, Iin Indartati selaku Ketua Tim Inspektur dengan anggota Sulistiyoningsih, Yaya Umaya, Dewi Lelyana Maharani dan Lilis Misnawati melakukan verifikasi terhadap permohonan izin operasi kedokteran nuklir diagnostik in vivo di Klinik Kedokteran Nuklir & Teranostik Molekuler Tzu Chi Hospital dengan modalitas pesawat SPECT CT Imaging System merk GE NM/CT 870DR dengan pengunaan radionuklida Tc-99m dan I-131.

Lingkup pemeriksaan secara onsite meliputi pemeriksaan dokumen dan teknis kesesuaian desain fasilitas terbangun dan kecukupan tebal penahan radiasi pada unit mobile station dan fasilitas Kedokteran Nuklir, memastikan unjuk kerja peralatan utama dan peralatan pendukung, melakukan pengukuran paparan radiasi, memastikan alur pasien dan kemampuan personel dalam mengoperasikan pesawat sinar X dan SPEC CT sesuai standar, serta pemeriksaan peralatan proteksi dan keamanan sumber radioaktif.

Dari hasil verifikasi pihak Rumah Sakit berkomitmen untuk melengkapi temuan-temuan yang disampaikan oleh tim BAPETEN dalam batas waktu tertentu. Kelancaran kegiatan verifikasi didukung oleh pihak Rumah Sakit yang mengikuti dan menyambut baik jalannya kegiatan hingga akhir, adanya kekurangan dianggap sebagai masukan dan saran teknis terhadap pemenuhan keselamatan radiasi sesuai Peraturan dan standar yang berlaku.

RS Pertamina Balongan berharap dengan terbitnya izin pesawat sinar X dalam Fasilitas Pelayanan Kesehatan Bergerak (Mobile Station) di wilayah Kabupaten Indramayu dapat memberikan layanan kesehatan khususnya MCU (Medical Check-Up) secara onsite sehingga bisa menjangkau pasien yang berlokasi diluar lingkungan RS.

Dengan akan beroperasi Fasilitas Kedokteran Nuklir sebagai layanan unggulan sejalan saat peresmian di bulan Juni 2023 oleh Presiden Jokowi berharap, Tzu Chi Hospital bisa mengakomodasi kebutuhan masyarakat, khususnya dalam mendapatkan perawatan medis dengan sarana dan prasarana peralatan rumah sakit yang canggih, sehingga tidak perlu ke luar negeri cukup ke Tzu Chi Hospital. [DPFRZR/Dwiangesti/BHKK/OR]