Wakil Komandan Satuan KBR, AKBP Suryo S., Kepala Detasemen B KBR, Kompol Octorolas Simbolon, Kaur Log KBR, AKP Agus Isnaeni, dan beberapa pesonil dari Satuan KBR tampak hadir dalam kesempatan ini. Sedangkan dari BAPETEN diwakili oleh Kasubdit Keteknikan Zulkarnain, beserta sejumlah jajarannya.

Suryo mengatakan, Mako Brimob dalam waktu dekat akan melakukan koordinasi dengan seluruh Polda terkait yang wilayahnya menjadi venue pertandingan Asian Games 2018. “Sebelum melakukan koordinasi dengan semua Polda, Mako Brimob ingin menyatukan persepsi dan strategi terlebih dahulu dengan BAPETEN, terkait dengan rencana pengamanan dan operasi bersama saat nanti dilapangan,” paparnya.

Hasil dari koordinasi dengan semua Polda ini tentunya akan dikoordinasikan kembali dengan BAPETEN dalam hal ini Subdit Keteknikan, untuk menyusun kembali strategi, koordinasi dan komunikasi selama bertugas di lapangan saat Asian Games 2018 berlangsung.

Pada kesempatan ini dibahas mengenai pusat kendali operasi dan base camp personil selama bertugas dilapangan. Selain itu juga dibahas mengenai jumlah personil dan peralatan yang tersedia untuk pengamanan Asian Games 2018 dari kedua belah pihak, baik Brimob maupun BAPETEN.

Dikarenakan peralatan deteksi radiasi yang dimiliki oleh Brimob belum mencukupi, maka BAPETEN akan meminjamkan beberapa peralatan deteksi radiasi guna mendukung kelengkapan peralatan personil Brimob yang akan bertugas.

Disaat bersamaan Brimob turut menunjukan perlengkapan yang dimiliki, sekaligus melakukan uji fungsi dengan tim BAPETEN untuk melihat kesiapan peralatan. Brimob juga berharap agar BAPETEN memberikan pelatihan bagi personil yang akan bertugas selama Asian Games 2018.(dk2n/zul/bho/pd)