Penyerahan Salinan Autentik Arsip Terjaga pada tahun ini, merupakan kegiatan pertama kali yang dilakukan BAPETEN. Dengan teridentifikasi keberadaan Arsip Terjaga berupa Arsip Memorandum of Understanding (MoU) yang merupakan Perjanjian Kerja Sama Teknis Internasional di Bidang Keselamatan dan Keamanan Nuklir, serta Keselamatan Radiasi antara BAPETEN dengan Badan Pengawas Tenaga Nuklir negara Malaysia, Rusia, Australia dan Amerika Serikat, dimana MoU tersebut masih berjalan sampai dengan saat ini. Penyerahan dilakukan di Gedung ANRI, pada tanggal 10 Oktober 2023.
Acara dibuka oleh Direktur Akuisisi ANRI Wawan, dalam sambutan pembukaannya menyampaikan “Dasar hukum penyerahan Salinan Autentik Arsip Terjaga adalah amanah Undang-Undang No. 43 tahun 2009 tentang Kearsipan, serta Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Arsip Terjaga, yang memastikan bahwa kearsipan merupakan tugas negara.”
“Undang-Undang No. 43 tahun 2009, sudah diratifikasi menjadi tugas masing-masing kementerian dan lembaga. Kearsipan bukanlah tugas biasa. Pimpinan Pencipta Arsip memiliki tanggung jawab dalam memelihara, melindungi, menyelamatkan, serta memberkaskan, melaporkan dan menyerahkan salinan autentik arsip yang termasuk dalam kategori Arsip Terjaga kepada ANRI.” Tambahnya.
Sambutan dilanjutkan Kepala Biro Organisasi dan Umum BAPETEN Dedik Eko Sumargo, dalam sambutannya menyampaikan “Yang Kami serahan ini sebagai arsip tematik berupa Arsip Terjaga terkait perjanjian kerja sama dengan beberapa negara. Dengan penyerahan salinan autentik Arsip Terjaga ini, BAPETEN telah ikut bertanggungjawab dalam menjaga keutuhan, keamanan, dan keselamatan arsip negara di bidang pengawasan ketenaganukliran yang berkaitan dengan keberadaan dan kelangsungan hidup bangsa dan negara.”
“Salinan Arsip Terjaga yang diserahkan dalam bentuk digital ini, terdiri dari 4 berkas MoU Kerja Sama Teknis Internasional yaitu 1. MOU dengan AELB Malaysia sebanyak 7 item arsip, 2. MOU dengan Rostechnadzor Russia sebanyak 4 item arsip, 3. MOU dengan ARPANSA Australia sebanyak 11 item arsip dan 4. MOU dengan USNRC Amerika Serikat sebanyak 5 item arsip.” Jelasnya.
Acara Penyerahan Arsip Terjaga antara Kepala Biro Organisasi dan Umum BAPETEN dengan Direktur Akuisisi ANRI ini, dihadiri juga oleh perwakilan dari BAPETEN yaitu Kepala Bagian Protokol dan Tata Usaha Kuspriyanto, Subbagian Tata Usaha Deputi Pengkajian Keselamatan Nuklir Rinasari, Kepala Subbagian Tata Usaha Kepala Trianto Setiawan, Auditor Ispektorat, Staf Kelompok Fungsi Kerja Sama, Staf Kelompok Fungsi Hukum dan beberapa Arsiparis BAPETEN, sedangkan dari ANRI Ketua Tim Akuisisi Arsip Tematis Caesar, dan beberapa Arsiparis ANRI. Acara ditutup dengan kunjungan ke Depo Arsip ANRI. [BHKK/OR/SP]
Berita Lainnya
Focus Group Discussion (FGD) Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Harmonisasi Rancangan Undang-Undang tentang Ketenaganukliran (RUUK)
27 Juni 2024 | Berita BAPETEN
Komentar (0)