Kegiatan gabungan ini, bertujuan agar BAPETEN dalam melaksanakan pengawasannya ke fasilitas/institusi pemegang izin BAPETEN dengan objek pengawasan yang berbeda namun ada di dalam satu fasilitas. Tujuan dari kegiatan surveilan ini adalah memastikan kualitas pelaksanaan pelatihan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan Ketenaganukliran dalam rangka menghasilkan Petugas Proteksi Radiasi, yang sesuai dengan kompetensi yang diharapkan di Peraturan Kepala BAPETEN No. 16 Tahun 2014, yang dilaksanakan paling kurang 1 kali selama masa penunjukan. Sedangkan, tujuan dari kegiatan inspeksi untuk memastikan kepatuhan keselamatan radiasi di fasilitas sebagai pemegang izin.

Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 8-9 September 2022 ini, diterima oleh Wakil Direktur II Poltekkes Kemenkes Jakarta II Junaedi, yang didampingi oleh Kepala Jurusan ATRO Nursama Heru, menyatakan “meminta bimbingan dari BAPETEN dalam meningkatkan mutu pelatihan ketenaganukliran, yang dilakukan Poltekkes Kemenkes Jakarta II. Dan berkomitmen memenuhi kepatuhan keselamatan radiasi sebagai pemegang izin pemanfaatan sumber radiasi pengion.

Surveilan Poltekkes Kemenkes Jakarta II, dilakukan oleh Tim Pengawas Radiasi BAPETEN yaitu Ketua Tim Rini Suryanti, Anggota Tim Deddy Rusdiana dan Eko Sapto Aji. Kegiatan surveilan yang dilakukan meliputi audit dokumen sistem manajemen mutu, penerapan sistem manajemen lembaga pelatihan melalui pemeriksaan rekaman, baik rekaman mutu maupun rekaman teknis, dan penilaian kinerja lembaga pelatihan yang dibuktikan dalam laporan pelaksanan pelatihan yang telah dilaksanakan serta melakukan asesmen kembali terhadap sarana dan prasarana.

Sedangkan kegiatan Inspeksi Keselamatan Radiasi Poltekkes Kemenkes Jakarta II, dilaksanakan oleh Tim Pengawas Radiasi BAPETEN yaitu Ketua Tim Edhy Kunto Wibowo, Anggota Tim Zalfy Hendry Eka Putra dan Dewi Lelyana Maharani. Kegiatan Inspeksi dilakukan melalui pemeriksaan kesesuaian dokumen seperti kondisi perizinan ketenaganukliran, data personil, pemantauan dosis personil dan kesehatan, ketersediaan perlengkapan proteksi radiasi, dokumen dengan penatalaksanaan serta obeservasi lapangan dengan melakukan pemantauan radiasi dan pengukuran laju paparan radiasi di sekitar ruangan pesawat sinar-X.

Pada akhir pelaksanaan kegiatan, Tim Surveilan dan Tim Inspeksi melaksanakan exit meeting, dengan menyampaikan Berita Acara Pelaksanaan Surveilan Dan Inspeksi, yang berisi temuan yang harus ditingkatkan serta ditindaklanjuti Poltekkes Kemenkes Jakarta II, untuk menyempurnakan pengelolaan Lembaga Pelatihan dan penerapan keselamatan radiasi dalam penggunaan fasilitas radiasi dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. DKKN/Esa/BHKK /RA/SP]