Acara diawali laporan Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan BAPETEN Lukman Hakim, yang melaporkan bahwa Pelatihan SPIP Integratif bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lengkap mengenai unsur dalam SPIP serta memberikan kemampuan untuk dapat melaksanakan SPIP sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pelatihan yang dilaksanakan pada 24 Mei-2 Juni 2021 ini, diikuti oleh 18 peserta yang ditugaskan sebagai calon Satgas di unit kerjanya.

Acara dibuka oleh Sekretaris Utama BAPETEN Sugeng Sumbarjo, dalam sambutan pembukaannya disampaikan “kata kunci dari pelatihan ini adalah Integrasi, maka berfikirlah secara sistem. Apa itu system thinking, yaitu berfikir secara sistem tidak berfikir sendiri. Manajemen itu tidak hanya memikirkan diri sendiri, tetapi juga orang lain. SPIP juga demikian tidak mungkin hanya Inspektorat terapi setiap unit kerja bisa bekerja sama. Kalau ada salah belum tentu orang lain, kita harus koreksi jangan-jangan kita juga abai”.

Struktur pelatihan ini dibagi menjadi 80% klasikal disampaikan melalui tatap muka dan praktikum serta 20% E-learning berupa pembelajaran mandiri secara elektronik menggunakan LMS. Materi yang disampaikan di antaranya mempelajari Sasaran Strategis Lembaga, Gambaran Umum Penyelenggaraan SPIP, Penilaian Mandiri dan Penjaminan Kualitas, Kebijakan Pelaksanaan SPIP, Strategi Pencapaian Sasaran Strategis Lembaga, Lingkungan Pengendalian, Penilaian Risiko, Penilaian Efektifitas dan Efisiensi Pencapaian Tujuan Organisasi, Penilaian Pencapaian Tujuan Keandalan Laporan Keuangan, Penilaian Pencapaian Tujuan Pengamanan Atas Aset Negara/Daerah dan Penilaian Pencapaian Tujuan Ketaatan Pada Peraturan Perundang-Undangan. [BHKK/OR/SP].