Tarian Bali, sebagai pengantar menuju simbolis acara SKN 2023. Acara diawali oleh laporan Ketua Panitia SKN yang diketuai oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) BAPETEN Judi Pramono, yang melaporkan “Acara SKN diikuti oleh 455 peserta. Selain mengadakan SKN, BAPETEN juga menggandeng FMIPA Universitas Udayana dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNN-P) Bali, dalam Pameran Produk Nuklir, pada 11-12 September 2023.”

Acara dibuka oleh Plt. Kepala BAPETEN Sugeng Sumbarjo, dalam sambutan pembukaannya menyampaikan “Tema SKN 2023 kali ini, adalah “Peningkatan Keselamatan dan Keamanan Instalasi Nuklir dan Sumber Radiasi Pengion untuk Mendukung Daya Saing Produk Nuklir dan Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.” Tema ini, diharapkan dapat menguatkan, menumbuhkan, dan meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap keselamatan pekerja, masyarakat dan lingkungan seiring dengan peningkatan penggunaan tenaga nuklir dan pembuatan produk nuklir dan komponennya di dalam negeri.”

“Tujuan dan harapan SKN 2023 dan Pameran Produk Nuklir antara lain:

a. Pertukaran informasi, pengetahuan, pendapat dan pengalaman tentang isu terkini di bidang regulasi dan teknologi keselamatan nuklir,

b. Meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya pengawasan pemanfaatan ketenaganukliran,

c. Mengkaji lebih lanjut dan mengembangkan sistem pengawasan ketenaganukliran yang efektif dan efisien,

d. Menjadi forum pertukaran informasi, pengalaman dan koordinasi yang berkelanjutan antara komponen-komponen pengawas, akademisi, asosiasi profesi, pemerhati ketenaganukliran, industri dan pemangku kepentingan yang lain,

e. Memberikan rekomendasi untuk kemajuan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir, dan

f. Menjadi langkah awal pembinaan pengembangan TKDN untuk meningkatkan daya saing produk nuklir dan komponen produk nuklir nasional.” Tegasnya.

Dengan membunyikan Gong, oleh Plt. Kepala BAPETEN didampingi Wakil Rektor Universitas Udayana, Deputi Perizinan dan Inspeksi BAPETEN, Plh. Deputi Pengkajian Keselamatan Nuklir BAPETEN dan Ketua Panitia SKN maka acara SKN secara resmi telah dibuka.

Sambutan dilanjutkan oleh Rektor Universitas Udayana Rektor Udayana, yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi Prof. Dr. dr I Putu Gede Adiatmika, M. Kes., yang menyampaikan “Universitas Udayana memandang penting bekerjasama dengan BAPETEN, mengingat salah satu Program Studi di Fakultas MIPA yaitu Prodi Fisika berpotensi meningkatkan kerja sama dengan BAPETEN seiring dengan dibukanya Konsentrasi Fisika Medis.”

“Konsentrasi Fisika Medis ini memiliki kompetensi terhadap energi nuklir, khususnya pada pemanfaatan nuklir dalam bidang medis, seperti modalitas radiodiagnostik (Rontgen, CT-Scan, Flouroskopi, mamografi dll), Radioterapi (Teleterapi Cobal, LINAC, Brakhyterapi dll) dan Kedokteran Nuklir (PET, SPECT, Radiofarmaka dll). Modalitas ini telah terdapat hampir di semua Rumah Sakit pemerintah maupun RS Swasta di Bali. Dengan demikian sangat dibutuhkan seorang Fisikawan Medik di rumah sakit untuk memastikan keselamatan dan keamanan terhadap radiasi nuklir ini.” Jelasnya.

“Diharapkan dengan adanya kerja sama Para Pihak, pengembangan Fisika Medis dan bidang ilmu yang terkait dengan energi nuklir dapat berjalan sebagaimana tujuan dari kerja sama yang telah ditetapkan dalam MoU.” Tambahnya.

Pada kesempatan itu, Anggota Dewan Energi Nasional yang diwakili oleh As Natio Lasman juga menyambut baik acara SKN 2023. Dalam sambutannya menyampaikan “bangsa Indonesia, tentu tidak bisa menutup mata terhadap kemajuan teknologi nuklir. Apalagi kemauan untuk mengembangkan energi tersebut telah diproklamirkan sejak akhir tahun 50-an. Bahkan lebih tegas lagi, komitmen tersebut telah pula dinyatakan dengan adannya 3 Reaktor riset yang telah dioperasikan sejak lama.”

Plt. Kepala BAPETEN bersama Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi melanjutkan dengan acara penguntingan Pita sebagai pembukaan acara Pameran Produk Nuklir. Pameran antara lain diikuti oleh BPFK, Gegana Korps Brimob POLRI dan BNN-P Bali.

Acara SKN yang diadakan pada tanggal 11 September 2023 ini, antara lain dilanjutkan dengan presentasi tentang “Pengenalan Peraturan Pengawasan PLTN” oleh Pengawas Radiasi Ahli Utama BAPETEN Djoko Hari Nugroho, presentasi “Upaya Dan Strategi BNNP Bali Mewujudkan Bali Bersinar (Bersih Narkoba)” oleh Kepala BNN-P Provinsi Bali Brigjen Pol. R. Nurhadi Yuwono dan dipresentasikan sebanyak 40 makalah secara oral serta 18 presentasi poster dari 65 makalah yang mendaftar. Secara pararel juga berlangsung acara Layanan Konsultasi Perizinan, Konsultasi Publik dan Rakornas Mineral Ikutan Radioaktif II serta pameran.

Pada kesempatan itu, juga diadakan konferensi pers dengan wartawan antara lain berisi tanya jawab terkait pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir, baik untuk energi maupun bidang lainnya yang dijawab langsung oleh Plt. Kepala BAPETEN dan Dekan FMIPA Unud.

BAPETEN sebagai badan pengawas, rutin mengadakan Seminar Keselamatan Nuklir, untuk memberikan perlindungan terhadap masyarakat, pekerja dan lingkungan hidup dengan prinsip safety, security, dan safeguards. Diharapkan, kegiatan ini dapat menumbuhkembangkan budaya keselamatan dan keamanan dalam pemanfaatan tenaga nuklir. [BHKK/OR/SP]

File dapat diunduh:

1. Sambutan Plt. Kepala BAPETEN

2. Foto-foto kegiatan : https://cloud.bapeten.go.id/index.php/s/cbt4kzkC8o...