Pimpinan BAPETEN diwakili oleh Deputi Bidang Perizinan dan Inspeksi (PI), Zainal Arifin, dengan didampingi oleh Direktur Perizinan Instalasi dan Bahan Nuklir (DPIBN) Wiryono, Direktur Inspeksi Instalasi dan Bahan Nuklir (DIIBN) Lukman Hakim, Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) Yudi Pramono, serta perwakilan dari Direktorat Pengaturan Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (DP2IBN) Bambang Eko dan beberapa staf teknis.

Kegiatan dibuka oleh Direktur PIBN yang menyambut kedatangan Su Bin, pertemuan ini diselenggarakan berdasarkan permintaan dari CNNC untuk memperkenalkan core business dari CNOS dan juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan informal antara Pimpinan BAPETEN dengan CNOS.

Deputi PI dalam sambutannya, mengutarakan bahwa terdapat beberapa informasi yang perlu diketahui, diantaranya pengalaman Tiongkok dalam membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) diluar negaranya, generasi teknologi PLTN, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), jasa inspeksi untuk jaminan mutu, kebutuhan luas lahan yang digunakan, penanganan limbah radioaktif dan beberapa aspek teknis lainnya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan presentasi dan diskusi terkait core business dan pengalaman CNNC dalam mengembangkan dan membangun PLTN, baik di dalam negeri Tiongkok sendiri maupun di luar negeri diantaranya di Pakistan dengan tipe reaktor CNP300, CNP600, HPR1000, ACP100 dan HTR-PM. [DPIBN/siwhan/BHKK/GP]