Acara yang dilaksanakan melaui daring dan luring ini diawali pembukaan oleh Haendra Subekti selaku Direktur Pengaturan Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir. Dalam sambutannya, Haendra menyampaikan bahwa konsultasi publik diperlukan sebagai bagian dari proses penyusunan rancangan peraturan dan dimaksudkan untuk memperoleh masukan dari pemangku kepentingan terkait.

“Sistem pendingin merupakan elemen yang sangat penting dalam pengoperasian reaktor daya yang aman dan selamat. Adapun harapan dari pelaksanaan kegiatan konsultasi publik ini adalah untuk mendapatkan pemahaman yang sama, baik secara substansi maupun legal drafting,” lanjut Haendra.

Acara dilanjutkan dengan presentasi terkait Penyusunan Raperba tentang Keselamatan Sistem Pemindahan Panas dan Sistem Terkait pada Reaktor Daya yang disampaikan oleh Catur Febriyanto Sutopo selaku PIC dan Koordinator Kelompok Fungsi Pengaturan Reaktor Daya. Dalam paparannya, dijelaskan mengenai latar belakang penyusunan, tujuan dan cakupan rancangan Peraturan BAPETEN.

Pada kesempatan ini pula, turut hadir Drs. Heryudo Kusumo, M.S., dan Dra. Veronica lndriati Sri Wardhani, M.T. dari Pusat Riset dan Teknologi Nuklir Terapan – BRIN sebagai narasumber yang menyampaikan masukan terhadap draf rancangan Peraturan Badan. Acara diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang dimoderatori oleh Bambang Eko Aryadi. [DP2IBN/Rommy/BHKK/IP]