RDP dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Tamsil Linrung dengan agenda rapat membahas Laporan Hasil Kunjungan Kerja Komisi VIII pada Reses Persidangan IV Tahun Sidang 2017-2018 ke Provinsi Sumatera Utara, Kepulauan Riau dan Bangka Belitung.

Agenda Rapat berikutnya adalah koordinasi dalam rangka kunjungan Kerja Komisi VII DPR RI pada Reses Persidangan V Tahun 2017-2018 ke Provinsi Papua, Nusa Tenggara Barat dan Kalimantan Timur yang akan dilaksanakan pada tanggal 30 Juli s.d 3 Agsutus 2018. Oleh karenanya Komisi VII DPR RI mengundang Kepala Kantor Perwakilan Provinsi Papua, Kepala Kantor Perwakilan Kalimantan Timur dan Kepala Kantor Perwakilan Nusa Tenggara Barat.

Dalam RDP ini Komisi VII DPR RI lebih banyak menyoroti kasus tumpahan minyak yang terjadi di Kalimantan Timur, dan ingin mengetahui sampai sejauh mana proses penanganannya serta tuntutan kepada pihak-pihak yang telah menyababkan terjadinya tumpahan minyak tersebut. Pihak Pertamina juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dalam menangani kasus ini yang tentunya telah memberikan dampak yang buruk bagi lingkungan sekitar.

Sementara itu, terkait rencana kunjungan Komisi VII DPR RI ke Provinsi Papua, Kalimantan Timur dan Nusa Tenggara Barat, Sekretaris Jenderal Kemen Ristek dan Dikti memaparkan obyek-obyek yang bisa menjadi tempat kunjungan dalam rangka membangun sinergi psoitif antara pemerintah khsususnya kemenristek Dikti, selaku Lembaga eksekutif dan dengan Komisis VII DPR, selaku Lembaga legislative.

BAPETEN diwakili oleh Kepala Biro Hukum dan Organisasi, Taruniyati Handayani, yang kemudian menyusul Sekretaris Utama BAPETEN, Hendriyanto Hadi Tjahyono, yang langsung datang dari Bandung untuk hadir mengikuti RDP ini. (bho/bsb).