Tim evaluasi lapangan yang diketuai Direktur Perizinan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif-BAPETEN Ishak, dengan anggota tim yaitu Iin Indartati, Herry Irawan, Made Pramayuni dan Maradi Abdillah. Adapun lingkup pemeriksaan meliputi pemeriksaan dokumen teknis, kesesuaian lokasi proyek dengan permohonan izin konstruksi, kesesuaian dokumen rencana teknis fasilitas bangunan gedung penahan radiasi dengan desain rencana bunker (as bult drawing), kesesuaian dokumen rencana bangunan utilitas, dan pengukuran paparan rona radiasi awal.

Bio Farma akan membangun fasilitas produksi produk radiofarmaka untuk meningkatkan fasilitas kesehatan khususnya diagnosis dan pengobatan kanker di Indonesia yang rencananya akan melakukan produksi radiofarmaka Flourodeoxyglucose (FDG) pada pertengahan tahun 2024, dan diharapkan dapat menyediakan radiofarmaka untuk beberapa RS yang ada di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat per Juni 2024. [DPFRZR/Dwiangesti/BHKK/CD]